Trah Ki Ageng Giring di Keluarga Tembayat dan Kajoran
Trah Ki Ageng Giring di Keluarga Tembayat
Banyak yang meyakini bahwa trah Ki Ageng Giring akhirnya
mendapat giliran memegang kekuasaan di Mataram. Itu terjadi setelah 7 keturunan
Ki Ageng Pemanahan yang memimpin. Orang yang dianggap sebagai wakil dari
keturunan Ki Ageng Giring tersebut adalah Pangeran Puger. Pangeran Puger kelak
ketika berkuasa akan berjuluk Susuhunan Pakubuwono I. Lalu bagaimana larah-larahe kok bias sampai ke situ?
![]() |
Ki Ageng Giring adalah Menantu Sunan Tembayat
Ki Ageng Giring, yang dimaksud di sini adalah Ki Ageng
Giring III merupakan menantu dari Sunan Tembayat. Ini ada sumbernya yang valid. Kita kenal nama
istri Ki Ageng Giring III adalah Nyi Talang Warih. Apakah berarti putri dari
Kajoran yang dinikahi oleh Ki Ageng Giring III adalah Nyi Talang Warih ini?
Tidak ada keterangan yang jelas mengenai nama putri dari Kajoran tersebut.
Panembahan Agung ing Kajoran adalah Menantu Sunan Tembayat
Yang dimaksud Panembahan Agung adalah Pangeran Maulana Mas.
Beliau merupakan keturunan Sayid Kalkum. Kalau dirunut sampai ke atas akan
sampai ke Sunan Ampel. Beliau lalu mempunyai putra yang bernama Pangeran Raden
Ing Kajoran yang menikah dengan Raden Ayu Wangsacipta binti Panembahan
Senopati, raja Mataram pertama.
Panembahan Rama adalah Keturunan Panembahan Agung ing Kajoran
Dari pernikahan Pangeran Raden ing Kajoran dengan Raden Ayu
Wangsacipta inilah lalu lahir Panembahan Rama atau Pangeran Kajoran Ambalik. Berarti Panembahan Rama adalah cucu
dari Panembahan Senopati. Kedudukannya satu garis dengan Sultan Agung. Tidak
heran pada masa Sultan Agung Panembahan Rama sangat terhormat. Dua putri
beliau dinikahi oleh Pangeran Trunojoyo dan Pangeran Haryo Wiromenggolo.
Trunojoyo yang dimaksud di sini adalah Trunojoyo Sang Pahlawan Nasional itu.
Dan Raden Haryo Wiromenggolo adalah putra Panembahan Senopati. Beliau adalah
saudara kandung Pangeran Joyorogo, penguasa Madiun yang memberontak pada zaman
Mas Jolang lalu dihukum buang ke Nusa Barabang. (Tolong silsilahnya Digambar
sendiri mengggunakan garis-garis dan panah ya. Kalau masih ada yang kurang
jelas kita bias berdiskusi di kolom komentar). Sementara itu Pangeran Haryo Wiromenggola
dihukum mati setelah dituduh memberontak. Yang melaksanakan hukumannya adalah Pangeran Purboyo I atau Joko
Umbaran, abangnya satu ayah lain ibu. Saat meninggal beliau meninggalkan
seorang istri yang sedang hamil 3 bulan. Istri inilah yang dianggap keturunan Ki Ageng Giring III. Ikuti terus
uraiannya sampai selesai ya.
Pangeran Puger adalah Cucu Panembahan Rama
Raja Mataram waktu itu adalah Sunan Amangkurat I. Istri Sang
Raja baru saja melahirkan seorang bayi laki-laki. Namun kondisinya kurang sempurna
– sebutannya adalah tan prayogi –
dalam keadaan bungkus. Amangkurat I lalu membawa bayinya itu ke Kajoran untuk
disempurnakan. Pada saat itu lalu ada ide Panembahan Rama untuk menukar bayi tersebut.
Ibu Pangeran Puger Mempunyai Trah Pajang dan Kajoran
Yang dimaksud dengan Pangeran Puger di sini adalah putra Amangkurat I dan Kanjeng Ratu Wetan. Nama
asli dari Kanjeng Ratu Wetan adalah Ratu Labuhan. Beliau merupakan seorang putri yang lahir
dari pasangan Pangeran Raden ( keturunan Pangeran Benowo ) dan Raden Ayu
Panembahan Raden ing Kajoran ( saudara kandung Panembahan Rama). Jadi
sebenarnya ditukar atau tidak Pangeran Puger tetaplah trah Kajoran. Bahkan
kalau tidak ditukar, Pangeran Puger malah punya 2 trah hebat yaitu Kajoran dan
Pajang.
Dimana Posisi Trah Ki Ageng Giring di Kajoran?
Di atas
telah dijelaskan bahwa Ki Ageng Giring III adalah menantu Sunan Tembayat atau
Sunan Bayat atau Ki Ageng Pandanarang II. Sesepuh Kajoran adalah juga menantu
Sunan Tembayat. Tapi dimana “masuknya” trah Ki Ageng Giring, terutama di
keluarga Kajoran?
Versi 1
Versi ini
hanya bersumber dari cerita tutur. Ki Ageng Giring III menurunkan Ki Ageng IV.
Dari Ki Ageng Giring IV lalu lahir keturunannya yang bernama Ki Wonokusumo I (
ini yang pernah memberontak ke Mataram). Lalu dikenal ada nama Ki Wonokusumo
II. Nah, menurut versi ini Ki Wonokusumo II adalah ayah Panembahan Rama.
Versi 2
Versi ini
juga tidak ada sumber tertulisnya. Istri Panembahan Rama adalah anak perempuan
Pangeran Purboyo II.
Tentang Bayi Pangeran Puger yang Ditukar
Menurut seorang pakar sejarah yang ahli dan banyak menulis buku tentang Mataram dan Kajoran, cerita bayi yang ditukar itu tidak masuk akal. Karena bila benar bayi itu ditukar maka saat penobatan Pangeran Puger beliau baru berusia tidak lebih dari 7 tahun. Ahli sejarah ini menghubung-hubungkan tahun-tahun yang terkait dengan beberapa peristiwa lalu sampai pada kesimpulan tersebut. Jadi secara akademis teori tentang bayi yang ditukar ( anak Amangkurat I ditukar dengan anak Pangeran Haryo Wiromenggolo atau cucu Panembahan Rama adalah sebuah teori yang sangat lemah.
Kesimpulan
Dari uraian
di atas kiranya dapat ditarik kesimpulan bahwa sampai saat ini belum ditemukan
sumber yang valid tentang adanya trah Ki Ageng Giring di keluarga Kajoran.
Dengan demikian Pangeran Puger masih diragukan sebagai keturunan Ki Ageng
Giring, meskipun misalnya cerita tentang bayi yang ditukar itu benar.
Catatan Tambahan
1. Penulisan Wiromenggolo sengaja dipilih, dan bukan Wiramenggala. Demikian juga nama-nama lain yang berkaitan denga huruf “o” dan huruf “a”.
Semoga tulisan ini bisa dijadikan bahan rujukan karena kami menulisnya bukan sekedar copas dari sana sini. Kami sudah membandingkan beberapa sumber dan membuat ringkasan seperti ini.
3. Sumber-sumber
penulisan sengaja tidak kami tuliskan. Namun percayalah semua sudah kami ambil
dari sumber-sumber tertulis yang ada, kecuali dinyatakan lain. Silakan dalami juga biografi Arya Penangsang.
Mohon keterangannya. Sebenarnya awal mula Yang menurunkan Trah Kajoran itu Siapa dan bagimana silsilah kebawahnya? Maturnuwun
ReplyDeleteWah kalau itu panjang ceritanya. Mudah-mudahan nanti segera adaartikel yang menjelaskan tentang itu.
DeletePanembahan Agung Kajoran atau Panembahan Maulana Mas cucu Sunan Ampel
DeleteMohon maaf nama istri dari trunojoyo siapa ya ,dan siapa anaknya siapa
ReplyDeleteR.A Kleting Wungu
DeleteMohon maaf juga, sampai sekarang belum ketemu siapa nama mereka.
ReplyDeleteYg benar yang menantu Sunan Bayat itu Ageng Giring II atau kyai Mad Dalem menikah dgn Nyai Mad Dalem/Nyai Giring. .kemudian melahirkan a.l Giring III..ada di silsilah nsksm Sunan Bayat
ReplyDeleteTerima kasih
DeleteRaja Matsram yg Turunan ke 7 dari Trah Giring III itu berasal dari Pangeran Purboyo II punya putri yg jadi istri Panembahan Romo...trus punya putri Ratu Pelabuhan/ratu wetan istri Amangkurat I
ReplyDeleteRatu Labuhan ya maksudnya?
Delete